Inilah 10 Destinasi Wisata Utama di Kota Bitung
1. Selat Lembeh
Selat sepanjang 16 kilometer dengan lebar 1-2 kilometer ini memiliki 88 spot penyelaman yang tak kalah indah dibanding dengan Taman Nasional Laut Bunaken. Beraneka biota laut akan menyajikan pemandangan yang menarik termasuk ribuan jenis ikan seperti Mimic Octopus yang hanya ada di Lembeh.
2. Pelabuhan Bitung
Pelabuhan Bitung merupakan pelabuhan alam terbesar di Sulawesi Utara yang menjadi tempat berlabuhnya berbagai jenis kapal baik kapal penumpang, kapal kargo maupun kapal nelayan dan juga terdapat Dermaga khusus milik Angkatan Laut RI.
3. Dermaga Ruko Pateten
Merupakan dermaga super sibuk untuk taksi perahu menuju desa-desa yang ada di Pulau Lembeh dan juga tempat menambatkan perahu nelayan. Dermaga inilah akses menuju spot-spot penyelaman.
4. Monumen Trikora Mandala Sakti
Terletak di Batu Lubang, tepian Pulau Lembeh merupakan monumen sejarah Perang Dunia II. Terlihat dfengan sangat jelas dari daratan Bitung seakan menyampaikan ucapan selamat datang di Pulau Lembeh.
5. Taman Marga Satwa Tandurusa
Berlokasi di Aertembaga Bitung, di Taman Marga Satwa ini dapat dijumpai primata terkecil di dunia, Tarsius yang merupakan monyet kecil yang hanya terdapat di Pulau Sulawesi.
6. Airprang
Berada di Kelurahan Makawidey, Aertembaga, lokasi ini merupakan sumber air bersih bagi penduduk di sekitar Pulau Lembeh dengan formasi 300 lebih anak tangga.
7. Suaka Alam Gunung Batu Angus dan Gunung Tangkoko
Kawasan suaka alam Batu Angus berada di Kelurahan Makawidey Kecamatan Aertembaga, sementara Gunung Tangkoko berada di wilayah Kelurahan Batu Putih, Kecamatan Ranowulu.
8. Gunung Dua Sudara
Gunung kembar yang berada di Kecamatan Ranowulu ini sangat tepat bagi penyuka wisata alam tracking dan hiking.
9. Lokasi Perang Dunia II
Berupa lokasi karamnya kapal sewaktu Perang Dunia Kedua. Sangat tepat bagi penyelaman. Berada di dua lokasi yakni di bawah laut Kelurahan Mawali, Lembeh Utara dan di bawah Laut depan Bimoli, Kecamatan Madidir.
10. Pantai-pantai yang indah dengan Pasir Putih
0 komentar:
Posting Komentar